Apakah Pinjaman Pribadi Non Bank Akan Mematikan Bisnis Bank?


Kebutuhan uang tunai yang meningkat membuat banyak pihak memanfaatkannya untuk menghadirkan inovasi terkini yang memudahkan banyak orang. Salah satunya adalah menjamurnya platform pinjaman online di Indonesia saat ini. 

Platform pinjaman online seakan menjadi solusi bagi banyak orang yang merasa kesulitan untuk mendapatkan akses pinjaman ke bank. Selain itu, pinjaman pribadi non bank secara online mendatangkan banyak kemudahan bagi para penggunanya. Lalu, apakah dengan semakin maraknya penggunaan pinjaman pribadi non bank secara online akan mematikan bisnis yang dijalankan oleh bank itu sendiri?

Mematikan bisnis bank rasanya merupakan hal yang sulit untuk dilakukan. Jika tidak ada krisis dan aral merintang, bisnis bank menjadi bisnis yang paling terdepat dalam urusan mendatangkan profit. Karena besarnya profit yang didapat tak jarang banyak orang beranggapan bahwa bekerja di bank akan menjanjikan kekayaan.

Seiring dengan semakin maraknya platform pinjaman online pribadi, bisnis bank sebagai penyalur kredit mulai terancam. Lalu apakah bisnis bank akan terganggu? Rasanya tidak juga. Karena, hampir semua alur transaksi keuangan menggunakan jasa bank yang telah terjamin keamanannya. Selain itu, mayoritas platform pinjaman online juga masih menggunakan bank sebagai media untuk mengirimkan uangnya kepada pihak debitur. Jadi, meskipun platform pinjaman pribadi non bank tengah menjamur bukan berarti bisnis bank akan mati begitu saja.

Alasan lain mengapa bisnis perbankan tidak akan mati meskipun platform pinjaman online pribadi tengah menjamur adalah karena besarnya modal yang dimiliki bank. Ya, untuk mendirikan sebuah bank tentu dibutuhkan modal yang besar baik melalui pemegang sahamnya maupun melalui nasabah bank tersebut. 

Mengingat besarnya modal yang dimiliki bank, rasanya sulit bagi para pegiat startup pinjaman online untuk mematikan bisnis bank konvensional yang masih merajai perputaran uang di Indonesia saat ini. Belum lagi jika bank tersebut ikut meramaikan platform pinjaman online dengan membuat platform tersendiri, bukan tidak mungkin para pegiat startup yang kalah saing akan gugur begitu saja karena kalah oleh modal besar yang dimiliki bank konvensional.

Subscribe to receive free email updates: